Welcome Pontianak Centre

Minggu, 24 Oktober 2010

Kepsek SDLB Siap Tanggung Jawab

SANGGAU--Kepala Sekolah SDLB Negeri 65 Sanggau Burhanudin HVH, mengaku siap untuk mempertanggungjawabkan penggunaan dan peruntukan dana oprasional dan BOS yang diterima oleh sekolah khusus tersebut.Hal itu disampaikan Burhanudin kepada wartawan pada Jumat, 22 Oktober 2010 kemarin siang. Dia membenarkan, bahwa sejumlah orang tua murid memang telah mempertanyakan pertanggungjawaban dana bantuan yang diterima oleh sekolah. Hingga akhirnya persoalan ini mengemuka di koron. Bahkan dia juga sudah dipanggil oleh Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Sanggau Yohanes Kiteng, terkait persoalan ini. “Kadis Dikpora memanggil saya untuk penjelasan persoalan ini,” katanya.

Tentunya, Burhanudin juga menyatakan siap untuk mempertanggungjawabkan dana-dana tersebut. Burhanudin akan membuat surat yang ditujukan kepada kepala cabang Dikpora Kecamatan Kapuas dengan tembusan ke Kadis Dikpora, Inspektorat dan juga kepada orang tua murid.“Surat tersebut akan segera saya buat dan dalam surat tersebut salah satu isinya nanti, adalah berupa pertanggungjawaban penggunaan dana itu dan peruntukannya,” ungkapnya.Disinggung soal penggunaan dana oprasional dan BOS yang diterima oleh sekolah khusus tersebut, Burhanudin kembali mengatakan, digunakan untuk membayar gaji dua orang penjaga malam, untuk memenuhi kebutuhan alat tulis kantor, pemebelian dan pemeliharaan komputer dan perbaikan fasilitas sekolah serta yang lainnya.

Dia juga ingin mengklarifikasi terkait bantahan dari bendaraha sekolahnya bernama Muhson yang mengatakan, tidak sepeser pun mendapat bantuan uang dari sekolah untuk pengelolaan Bengkel Sekolah SDLB Negeri 65 Sanggau. Pihak sekolah mengakui memang tidak memberi bantuan dalam bentuk uang untuk bengkel sekolah tersebut, namun bantuan yang diberikan adalah dalam bentuk peralatan.“Bantuan yang diberikan untuk bengkel sekolah tersebut dalam bentuk peralatan. Jadi dalam persoalan ini telah terjadi kesalahpahaman,” jelas Burhanudin sembari menegaskan, bahwa dirinya siap untuk mempertanggungjawabkan penggunaan uang tersebut kepada orang tua murid dan juga kepada pihak instansi terkait.

1 komentar:

  1. harus tanggung jawab,, bagaimana sanggau mau maju.. kalau dana BOS pun diseleweng kan...
    Kapan sanggau mau maju...payah

    BalasHapus