Welcome Pontianak Centre

Kamis, 28 Oktober 2010

Pertanyakan Panwas, Indikasi Pemilukada Molor Menguat


SAMBAS – Indikasi Pemilihan Umum Kepala Daerah Sambas 2011 molor makin menguat. Anggota DPRD Sambas M Chandra, kemarin, mengatakan berdasarkan analisisnya hal ini dapat terjadi ketika panitia pengawas pemilukada belum terbentuk.“Pembentukan panwas pemilukada seharusnya satu bulan sebelum tahapan dimulai. Sekarang sejumlah tahapan sudah dilakukan komisi pemilihan umum,” katanya.Ia menyebutkan gonjang-ganjing persoalan perekrutan anggota panwas pemilukada sudah ada sejak tahun lalu. Dikatakannya, sempat ada keinginan panwas pilpres menjadi panwas pemilukada.“Bahkan Bawaslu mengusulkan agar masalah rekrutmen Panwas pemilukada dimasukkan dalam perppu. Bawaslu mengusulkan agar Panwas pilpres bisa langsung menjadi Panwas pemilukada dengan alasan menghadapi beberapa kendala jika melakukan rekrutmen Panwas pemilukada sampai ke tingkat kabupaten/kota yang jumlah ratusan,” ungkap legislator PBB ini.

Chandra mengemukakan tidak mungkin KPU meneruskan pelaksanaan tahapan bila panwas pemilukada belum terbentuk. Tegasnya, KPU pasti takut, sebab apa yang mereka kerjakan menjadi objek sengketa.“Sebab pelaksanaan pemilu yang diharapkan yakni langsung, umum, bebas, rahasia dan adil. Sekarang saja tidak ada pengawasan tahapan yang dilaksanakan KPU,” ujarnya.Kasi Poldanhal Kantor Kesbanglinmaspol Sambas Jalil mengatakan pemerintah daerah telah menyurati Bawaslu untuk proses perekrutan Panwas Pemilukada. Ia menyebutkan hingga sekarang belum ada balasan surat.“Kami sebenarnya sudah menyiapkan segala sesuatu untuk pembentukan panwas. Memang seharusnya Agustus 2010 sudah terbentuk lembaga pengawas tersebut,” jelasnya.Disinggung apakah pelaksanaan pemilukada molor, Jalil merasa optimis hal itu tidak terjadi. “Kemungkinan besar waktu pencoblosan saja bergeser. Bukan molor dalam arti keseluruhan.”

Jalil mengungkapkan telah melakukan koordinasi dengan Kesbanglinmaspol Kalbar terkait persoalan perekrutan panwas pemilukada. “Rencana kami 7 November ini akan ke Bawaslu. Pemkab Sambas mendukung semua proses dalam menyukseskan pemilukada,” katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar