SAMBAS - Sebanyak 155 taruna Akademi Militer peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara ke XXXI tahun 2010 telah tiba di Sambas, kemarin (27/10) siang. Penyambutan dilakukan dengan upacara di halaman Kantor Bupati Sambas, kemudian dilanjutkan dengan tatap muka.Sore harinya peserta Latsitarda langsung bergeser ke empat kecamatan, Sambas, Tebas, Pemangkat dan Tebas. Mereka ditempatkan di rumah-rumah warga. Selama sebulan peserta yang terdiri dari 71 taruna angkatan darat, 31 angkatan udara dan 53 angkatan laut ini melakukan serangkaian di empat kecamatan tersebut.Di Kecamatan Sambas peserta Latsitarda disebar di empat desa, Dalam Kaum, Tanjung Bugis, Tanjung Mekar dan Lubuk Dagang. Kecamatan Tebas dipusatkan di Desa Sejiram, Pemangkat di koramil dan di Selakau dipusatkan di Desa Sungai Nyirih.
Pimpinan Latsitarda XXXI 2010 Kabupaten Sambas, Letnan Kolonel Penerbang Joko Hadi mengatakan, kegiatan ini merupakan kurikulum wajib taruna Akmil dan Akpol tingkat empat. Latsitarda merupakan kurikulum bagi mereka yang sebentar lagi menyelesaikan pendidikan. “Ini merupakan angkatan pertama Latsitarda sistem empat tahun. Sebelumnya Akmil menggunakan sistem tiga tahun. Tapi kalau Akpol masih dengan sistem lama, tiga tahun,” ungkapnya.Ada tujuh tujuan Latsitarda ini, salah satunya untuk memberikan pembekalan bagi para calon pimpinan TNI masa depan. Kegiatannya mencakup karya bakti, penyuluhan, riset sosial, dan bakti sosial kesehatan. Semua itu dilaksanakan untuk menanamkan nilai-nilai melalui teori dan aplikasi. “Semoga kegiatannya lancar. Kita tidak berharap tidak ada halangan dalam kegiatan selama sebulan, tapi bagaimana segala halangan yang ada dapat diselesaikan berkat kerjasama semua pihak,” tuturnya.
Bupati Sambas, Burhanuddin A Rasyid menjelaskan, kabupaten ini cukup unik. Tidak hanya berbatasan darat sepanjang 83 kilometer dengan Malaysia, tapi juga berbatasa laut dengan negara tersebut. Dia berharap, selama sebulan peserta Latsitarda mau menggugah semangat warga Sambas masuk Akmil. “Seandainya 10 orang saja warga asli Sambas masuk Akmil, kita sangat bangga,” tegasnya yang disambut tepuk tangan hadirin di aula Kantor Bupati Sambas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar