SEKADAU--Lemabaga Lanjut Usia (LLI) Kalimantan Barat terhitung sejak Selasa (20/10) kemarin resmi melebarkan sayapnya di daerah kabupaten. Itu setelah Wakil Bupati Sekadau Rupinus yang mewakili Bupati Sekadau mengukuhkan pengurus LLI kabupaten ini masa jabatan 2010-2014, yang di ketuai mantan Sekda Kabupaten Sekadau H.Djafar A.Rakhman di Mess Pamda Sekadau.
Sebanyak 32 nama mulai dari pelindung sampai pada kepala bidang kepengurusan LLI di ambil sumpah jabatanya, dalam organisasi yang diisi para orang tua berumur di atas 30 tahun ini. Ketua IV Bidang Penelitian dan Pengembangan JK Sinyor yang mewakili ketua umum LLI Provinsi Kalimantan Barat mengatakan, dari data yang BPS Kalbar untuk tahun 2008 jumlah penduduk Lansia Kabupaten Sekadau tercatat sebanyak 8.988 jiwa (5,05 persen) dari 178.129 jumlah penduduk kabupaten hasil pemekaran Sanggau ini.
Sedangkan untuk tahun 2009 masih menunggu hasil dari data Sensus Penduduk 2010 oleh BPS Kabupaten Sekadau. “Dalam waktu dua tahun terakhir sudah pasti ada perubahan angka dan jumlah Lansia kita,” kata Sinyor. Untuk tingkat provinsi, dikatakan Sinyor, selama tahun 2008 tercatat 240.255 jiwa atau 5.65% dari jumlah penduduk sebanyak 4.265.373. Dan dari hasil sensus penduduk Kalbar tahun 2010 penduduk Kalbar sebanyak 4.393 jiwa.
“Tahun 2000 memasuki era penduduk berstruktur tua dengan promosi lanjut usia mencapai 7,18% pada tahun 2005 proporsinya menjadi 8,48%, dan meningkat lagi menjadi 9,77% pada tahun 2010,” paparnya. Sementara itu Wakil Bupati Rupinus yang membacakan sambutan bupati memaparkan, dengan terbentuknya LLI di Kabupaten Sekadau diharapakan dapat berperan aktif dalam memberikan masukan dan saran kepada pemerintah, dalam segenap aspek pembangunan yang sekarang sedang digalakan diberbagai sektor.
“LLI bukanya panti jompo, melainkan lembaga kemasyarakatan yang masih dibutuhkan peransertanya dalam mengisi pembangunan,” tutur Wabup. Dikatakan Rupinus, peran serta LLI salah satunya adalah sebagai pendorong generasi muda dalam mengimplementasikan ide-ide pembangunan yang akan dilaksanakan di masa yang akan datang.
Selain itu, LLI yang terstruktur mulai dari tingkat provinsi sampai pada kabupaten, dikatakan Wabup, tidak bisa dipandang sebelah mata melainkan pemerintah mempasilitasi dan memberikan ruang gerak seluas mungkin untuk dapat berperan aktif dalam segenap aspek pembangunan, serta mempunyai tanggung jawab yang tidak ringan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar